Yayasan Pesantren Roudlotut Tholibin menggelar kajian rutin ilmu kependidikan dengan membahas salah satu bab dari kitab Adabul Alim wal Muta'alim. Kajian bertemakan "Tata Krama Seorang Guru" ini dilaksanakan pada Kamis, 2 Januari 2025, dan dipimpin langsung oleh KH. Karim Abdul Mujib. Kegiatan tersebut diikuti oleh para guru dan staf di bawah naungan yayasan Pesantren Roudlotut Tholibin. Sebelum kajian dimulai, acara diawali dengan pembacaan istighosah dan tahlil bersama.
Kajian ini sengaja diselenggarakan untuk memberikan motivasi dan semangat sebelum dimulainya kegiatan belajar mengajar pada Senin, 6 Januari 2025. KH. Karim Abdul Mujib menyampaikan pembahasan mendalam mengenai 20 adab pribadi seorang guru. Kajian ini bertujuan untuk membangun karakter guru yang berakhlak mulia dan berintegritas tinggi dalam mendidik generasi muda.
KH. Karim Abdul Mujib menyampaikan 20 adab penting yang harus dimiliki seorang guru, di antaranya:
1. Selalu merasa dalam pengawasan Allah SWT dalam kondisi apapun
2. Senantiasa takut kepada ALLAH dalam segala hal, karena guru adalah orang yang amanah dalam ilmu.
3. Selalu bersikap tenang
4. Senantiasa bersikap wira'i
5. Selalu bersikap tawadhu'
6. Selalu bersikap khusu' Kepada Allah
7. Bersandar kepada Allah dalam setiap hal
8. Tidak menjadikan ilmunya sebagai tangga (batu loncatan) untuk mendapatkan keuntungan duniawi
9. Tidak mengagungkan para penghamba dunia (penjabat, konglomerat, dan lainnya) dengan mendatangi dan mengurus mereka, kecuali mashlahahnya lebih besar daripada mafsadahnya.
10. Harus memiliki sifat Zuhud dan hanya mengambil sedikit dari dunia, sekiranya tidak membahayakan terhadap dirinya dan keluarganya sesuai standard qona'ah
11. Menjauhkan diri dari usaha-usaha yang rendah dan hina menurut watak manusia, juga hal-hal yang dibenci oleh syariat dan kebiasaan.
12. Mengindari tempat yang bisa menimbulkan orang lain menduga tidak baik terhadap dirinya, walaupun sebenarnya ia tidak melakukannya.
13. Menjaga diri dengan menjalankan syariat Islam.
14. Harus menampakkan dan melestarikan Sunnah dan hal-hal yang menyangkut kemaslahatan umat Islam
15. Harus menghiasi diri dengan amalan Sunnah
16. Bergaul dengan akhlaq yang baik, seperti menampakkan wajah yang ceria, menyebar salam, memberikan makanan, menahan amarah, menahan diri agar tidak menyakiti orang lain dll
17. Membersihkan jiwa dan raga dari akhlaq-akhlaq tercela dan senantiasa menghiasi dengan akhlaq yang mulia
18. Selalu haus untuk menambah ilmu dan mengamalkannya dengan membaca, diskusi, ikut forum ilmiah dll
19. Guru tidak boleh malu, enggan atau gengsi untuk bertanya pada orang yang lebih rendah dalam hal pangkat/jabatan, nasab, ataupun umur.
20. Berusaha membuat karya (menulis, merangkum, menyusun) jika mampu.
KH. Karim Abdul Mujib menekankan bahwa 20 adab ini bukan hanya panduan bagi para guru, tetapi juga jalan untuk menjadi teladan yang baik bagi murid-murid mereka. Beliau juga mengingatkan bahwa seorang guru tidak hanya bertugas menyampaikan ilmu, tetapi juga membimbing murid dengan keteladanan dan akhlak yang mulia.
Acara yang berlangsung penuh antusias ini diakhiri dengan doa bersama, dengan harapan agar nilai-nilai yang telah dipelajari dapat diterapkan oleh para guru dan staf Yayasan Pesantren Roudlotut Tholibin dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan pendidikan.
Melalui kajian ini, Yayasan Pesantren Roudlotut Tholibin terus berkomitmen untuk mencetak pendidik yang tidak hanya berilmu, tetapi juga memiliki kepribadian yang sesuai dengan ajaran Islam.